Logo

Desa Karang Jaya

Kabupaten Rejang Lebong

Home

Profil Desa

Infografis

Listing

IDM

Berita

Belanja

PPID

Tradisi Makan Pinang: Simbol Keramahan Suku Dayak Beginci

Tradisi Makan Pinang: Simbol Keramahan Suku Dayak Beginci

Invalid Date

Ditulis oleh BEJO SANTOSO

Dilihat 58 kali

Tradisi Makan Pinang: Simbol Keramahan Suku Dayak Beginci

Tradisi Makan Pinang: Warisan Budaya Suku Dayak Beginci di Desa Beginci Darat Pada tanggal 30 April 2025, di Desa Beginci Darat, Kecamatan Hulu Sungai, Kabupaten Ketapang, praktik makan pinang atau yang dikenal dengan istilah mahilipm atau mopak-mopak oleh Suku Dayak Beginci kembali menegaskan eksistensinya sebagai bagian integral dari tradisi dan budaya lokal. Tradisi ini bukan sekadar kegiatan mengunyah ramuan, melainkan suatu simbol keramahtamahan dan sopan santun yang dijunjung tinggi oleh masyarakat setempat. Menyajikan sirih dan pinang kepada tamu merupakan suatu keharusan bagi tuan rumah sebagai ungkapan rasa hormat dan penerimaan. Layaknya kopi, gula, atau hidangan lainnya, sirih pinang menjadi pembuka komunikasi, menciptakan suasana yang lebih akrab dan hangat di antara individu. Lebih dari sekadar alat komunikasi, daun sirih juga memiliki makna sakral, melambangkan kesucian dalam berbagai upacara ritual Suku Dayak Beginci. Ramuan makan pinang terdiri dari beberapa komponen penting, antara lain daun sirih yang segar, buah pinang muda dan tua, kapur sirih yang dihasilkan dari pemrosesan cangkang kerang atau tengkuyung sungai, tembakau, ganyik (gambir), dan kulit lawakng, yaitu kulit kayu yang memberikan sensasi pedas atau mint. Kombinasi bahan-bahan ini menciptakan cita rasa dan aroma khas yang dihargai oleh masyarakat. Pelestarian tradisi makan pinang merupakan wujud nyata dari upaya masyarakat Suku Dayak Beginci dalam menjaga warisan budaya leluhur. Di tengah arus modernisasi, tradisi ini tetap lestari dan menjadi identitas kultural yang membedakan Suku Dayak Beginci dengan suku lainnya. Hal ini menunjukkan komitmen masyarakat dalam melestarikan kearifan lokal dan memperkaya khasanah budaya Indonesia. Penulis: Bejo Santoso

Bagikan:

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Logo

Desa Karang Jaya

Kecamatan Selupu Rejang

Kabupaten Rejang Lebong

Provinsi Bengkulu

© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia